时间:2025-06-01 05:29:17 来源:网络整理 编辑:休闲
Warta Ekonomi, Jakarta - Pemerintah menargetkan elektrifikasi untuk 5.758 desa yang belum teraliri l quickq最新官方下载地址
Pemerintah menargetkan elektrifikasi untuk 5.758 desa yang belum teraliri listrik, dengan pembangunan pembangkit berkapasitas 394 MW dan penyambungan listrik ke sekitar 780 ribu rumah tangga melalui Program Listrik Desa (Lisdes).
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia berkomitmen kuat mewujudkan program yang ditujukan untuk memastikan seluruh warga, termasuk di pelosok negeri, bisa menikmati layanan listrik 24 jam penuh dalam lima tahun ke depan.
Baca Juga: BNI dan Kemenkop UKM Kolaborasi Perkuat Holding UMKM Digital
Hal tersebut disampaikannya usai mengumumkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) 2025-2034 di Kantor Kementerian ESDM, Senin, (26/5/2025).
"Tugas kami lima tahun ke depan melalui Program Lisdes 2025-2029 sesuai perintah Bapak Presiden Prabowo kepada kami adalah segera menginventarisir dan membuat program terobosan dalam rangka memberikan akses listrik kepada desa-desa yang belum terlistriki," kata Menteri Bahlil, dikutip dari siaran pers Kementerian ESDM, Jumat (30/5).
Bagi Bahlil, energi bukan hanya persoalan kebutuhan, tapi juga bentuk pemerataan dan keadilan yang harus dilakukan dari Aceh sampai Papua. Untuk merealisasikan Program Lisdes ini memerlukan investasi sekitar Rp50 triliun.
"Upaya menyediakan akses desa belum berlistrik ini dapat menjadi peluang bagi investor untuk menanamkan investasinya bersama pemerintah untuk mewujudkan energi berkeadilan," ujarnya.
Ketiadaan akses listrik menjadi kenangan tersendiri bagi Bahlil. Tempat kelahirannya di Maluku Tengah saat itu belum tersedia akses listrik, penerangan hanya didapat melalui lampu pelita berbahan bakar minyak tanah.
"Ini program mengingatkan saya waktu dulu. Saya dulu ini kan adalah anak republik yang lahir tidak ada listrik. Saya lahir pakai lampu pelita, bukan di rumah sakit dan sekolah sampai SD itu tidak juga pakai listrik, penerangan didapat dari lampu pelita yang jika saya bangun pagi membuat kening saya hitam," kenangnya.
Ditegaskan Bahlil, Lisdes adalah suatu keharusan dan tanggung jawab negara, karena listrik merupakan salah satu hak dasar warga negara. Mengingat masih banyak desa-desa yang terletak di pinggiran dan terisolir belum bisa menikmati layanan listrik dari negara.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Maju Pilgub Jakarta, Pramono Anung Ajukan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana2025-06-01 04:24
Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga2025-06-01 04:17
MK Kembali Sidang Gugatan Syarat Usia Capres2025-06-01 04:10
Kebiasaan Rasulullah SAW Mengonsumsi Kurma Ganjil, Apa Alasannya?2025-06-01 04:01
Jalan Sukses Peter F. Gontha, Mulai dari Dirikan Media, Java Jazz Festival, hingga Kripto2025-06-01 04:00
Kadernya Tersandung Korupsi, PDIP Bakal Beri Bantuan Hukum2025-06-01 04:00
Jangan Sembarangan, Ini Cara Terbaik Makan Kurma agar Bermanfaat2025-06-01 03:11
Warisan Delvaux yang Terus Bergerak, Tempat Kerajinan Bertemu Seni2025-06-01 02:54
Instansi Paling Banyak dan Sedikit yang Diminati Pelamar CPNS 20242025-06-01 02:44
5 Kurma Terbaik yang Enggak Bikin Gula Darah Melonjak2025-06-01 02:44
5 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal2025-06-01 05:21
Personel Gabungan Amankan Gedung KPU Terkait Penetapan Capres2025-06-01 05:21
FOTO: Nuansa Ramadan Masjid Terujung di Kutub Utara2025-06-01 04:57
Siswa Keracunan di Bekasi, 8 Murid Dilarikan ke RS2025-06-01 04:09
莫纳什大学视觉传达专业全面解析2025-06-01 03:55
VIDEO: Ketenangan Hati Tak Datang dari Harta, Tapi dari Doa2025-06-01 03:28
5 Kurma Terbaik yang Enggak Bikin Gula Darah Melonjak2025-06-01 03:21
Sejarah Berdirinya Bus PO Sudiro Tungga Jaya, Berawal dari Perusahaan Penyalur Minyak2025-06-01 03:18
PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri2025-06-01 03:01
Diperiksa 12 Jam, Alex Tirta Dicecar 19 Pertanyaan Terkait Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK2025-06-01 03:01