您的当前位置:首页 > 探索 > Jalan Sukses Peter F. Gontha, Mulai dari Dirikan Media, Java Jazz Festival, hingga Kripto 正文
时间:2025-06-01 05:37:36 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Peter Frans Gontha adalah sosok fenomenal yang telah menorehkan jejak kuat quickq官网下载苹果版
Peter Frans Gontha adalah sosok fenomenal yang telah menorehkan jejak kuat di dunia bisnis, media, diplomasi, hingga musik. Lahir di Semarang pada 4 Mei 1948 dari pasangan V. Willem Gontha dan Alice, Peter bukan hanya dikenal sebagai pengusaha sukses, tetapi juga inspirasi hidup tentang kerja keras, ketekunan, dan semangat untuk terus berinovasi.
Perjalanan hidup Peter dimulai dari titik nol. Saat menempuh pendidikan di Praehap Institute, Belanda, ia menjalani berbagai pekerjaan kasar demi membiayai hidup: menjadi sopir taksi, pelayan restoran, hingga membersihkan karat kapal. Tak hanya itu, ia juga pernah bekerja sebagai awak kapal pesiar Holland-American Line, menghasilkan 1.500 dolar AS per bulan. Uang hasil kerja keras itulah yang ia tabung dan gunakan untuk kembali ke Indonesia pada era 1980-an.
Setelah lulus dengan gelar di bidang akuntansi dan bisnis, Peter sempat bekerja di Citibank New York dan menduduki posisi Vice President di American Express Bank untuk wilayah Asia. Kariernya di dunia keuangan membawanya pulang ke Tanah Air, dan di sinilah perjalanannya sebagai raksasa bisnis dimulai.
Pada 1984, Peter bergabung dengan Grup Bimantara dan memainkan peran sentral dalam mendirikan berbagai perusahaan besar lintas industri. Di bidang media, ia adalah pionir pendirian:
Tak hanya media, Peter juga bergerak di bidang properti dan industri. Ia mendirikan dan mengembangkan:
Baca Juga: Suksesnya Hilmi Panigoro Memimpin Medco Group, dari Geolog Muda ke Raja Energi Indonesia
Kesuksesan bisnisnya membuat Peter dijuluki sebagai “Donald Trump Indonesia” karena pernah menjadi host versi lokal dari reality show The Apprentice. Selain itu, dengan pengaruhnya di dunia media, ia juga kerap dibandingkan dengan Rupert Murdoch, taipan media global asal Amerika Serikat.
Karier Peter tak hanya terbatas di dunia bisnis. Pada 15 Oktober 2014, ia dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Duta Besar Indonesia untuk Polandia, sebuah peran yang ia emban hingga tahun 2019. Atas jasanya memperkuat hubungan bilateral kedua negara, Peter menerima penghargaan bergengsi Commander's Cross of the Order of Merit dari Presiden Polandia.
Peter bukan hanya pebisnis ulung, tapi juga seorang pencinta musik jazz sejati, sebuah warisan dari ayahnya, pendiri band jazz BPM di lingkungan perusahaan minyak Shell Surabaya. Pada tahun 2005, ia memadukan kecintaannya pada musik dengan naluri bisnis lewat Jakarta International Java Jazz Festival (JJF). Acara ini bukan sekadar festival musik, tetapi sebuah panggung kelas dunia yang menghadirkan musisi jazz internasional dan mendorong perkembangan musik jazz di Indonesia.
Keberhasilan JJF membuatnya dijuluki sebagai “The Godfather of Jazz Indonesia”—bukan hanya karena skala festival yang megah, tetapi juga karena kontribusinya dalam memperkenalkan jazz kepada generasi muda Indonesia.
Setelah mundur dari posisinya sebagai Komisaris PT Garuda Indonesia Tbk pada 2021, Peter tidak berhenti berkarya. Ia mengarahkan perhatiannya pada isu lingkungan hidup dan teknologi melalui Melchor Group Indonesia. Beberapa inovasi yang dikembangkan di antaranya:
Di tengah gaya hidup elite dan kesuksesan bisnisnya, Peter tetap membawa semangat pembaruan, baik di bidang hiburan, teknologi, maupun lingkungan.
PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri2025-06-01 05:35
Pemprov DKI Pikir2025-06-01 05:18
Peringatan Isra Miraj 2025 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Cek Informasinya2025-06-01 04:47
Pramono Luncurkan Transjabodetabek 21 April, Sekalian Gratiskan Naik Transum di Jakarta2025-06-01 04:18
Jadi Tantangan Pemerintah, 152025-06-01 04:06
KAI Group Layani Hampir 500 Juta Penumpang Kereta Api Sepanjang 20242025-06-01 04:05
Kabar Baik Nih untuk Dosen, Mendiktisaintek Sebut Tukin Disetujui Kemenkeu2025-06-01 04:01
Dishub DKI Sebut Penumpang Arus Balik di Jakarta Naik 129 Persen, Pendatang Baru Membludak?2025-06-01 03:31
KLHK Tambah 60 Stasiun Pemantau Kualitas Udara di Wilayah Rawan Kebakaran2025-06-01 03:22
Isi Aturan Kepmenpan2025-06-01 02:53
Partai Buruh: Kemitraan adalah Bentuk Baru Perbudakan Modern2025-06-01 05:29
Pramono Bakal Tertibkan Jalur Sepeda hingga Pedestrian Jakarta yang Digunakan Parkir Liar2025-06-01 05:17
Istana Akui Program Makan Bergizi Gratis di Kendari Masih Pakai Dana Pribadi Prabowo2025-06-01 05:05
HPP Gabah Petani Naik per 15 Januari 2025, Cek Rinciannya di Sini2025-06-01 05:05
平面设计留学作品集,如何制作才能打动考官?2025-06-01 04:31
Masuknya Prabowo dalam 10 Pemimpin Berpengaruh di Dunia Diapresiasi Garuda Asta Cita Nusantara2025-06-01 04:03
Kadin Dorong Percepatan Program Gizi Nasional: Sinergi Lintas Sektoral Jadi Kunci2025-06-01 03:47
Libatkan Tim Jibom, 205 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Paskah di Gereja Katedral2025-06-01 03:26
Hormati Putusan MK, Kaesang Tegaskan Tidak Akan Maju di Pilkada 20242025-06-01 03:14
Aksi Demonstrasi Hari Buruh di DPR Disusupi Anarko, Massa Anarkis Lempari Kendaraan2025-06-01 03:07