您的当前位置:首页 > 综合 > Jadi Tantangan Pemerintah, 15 正文
时间:2025-06-01 05:35:58 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID --Direktur Pengendalian Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunimasi dan Infor quickq安卓版下载百度
JAKARTA,quickq安卓版下载百度 DISWAY.ID --Direktur Pengendalian Aplikasi dan Informatika Kementerian Komunimasi dan Informatika (Kominfo), Teguh Ariffiyadi mengungkapkan bahwa setiap harinya sebanyak 15-20 ribu situs atau aplikasi judi online (Judol) muncul.
Teguh mengungkapkan dengan menjamurnya situs Judiol ini, jadi tantangan pemerintah dalam memberantasnya.
"Reproduski konten yang berkaitan dengan Judol sangat tinggi per 15 sampai 20 ribu, situs atau aplikasi baru hadir," pungkasnya dalam seminar daring di Forum Merdeka Barat 9 pada Senin, 19 Agustus 2024.
BACA JUGA:Mengintip Desain Arsitektur Istana Garuda, Bangunan Ikonik yang Sarat Makna di IKN
BACA JUGA:Ketum Kadin Arsjad Rasjid Dukung Reshuffle Kabinet Jokowi Demi Transisi Pemerintahan Berjalan Baik
Selain itu, Teguh menjelaskan bahwa kata kunci Judol saat ini jumlahnya sudah lebih dari 25 ribu dan akan terus tumbuh.
Dalam hal ini, Kominfo terus mengembangkan teknologi untuk mengurangi modus-modus judi online.
"Kami kominfo mengembangkan teknologinya juga, kami meningkatkan kapasitas scrolling juga. Mengurai modus- juga,"jelasnya.
Kemudian, Ia mengungkapkan bahwa pihakya telah berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk memastikan situs pemerintah dan pendidikan bersih dari promosi dan permainam Judol.
Diberitakan sebelumnya, Dirjen Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Hokky Situngkir mengungkapkan bahwa ada 8 juta masyarakat kelas menengah turun kasta menjadi calon kelas menengah.
BACA JUGA:Jadwal Pelaksanaan ANBK 2024 SMA-SMK, Lengkap dengan Materi yang Diujikan
BACA JUGA:Zulhas Beberkan Alasan HET MINYAKITA Naik Hingga Rp15.700 Per Liter
"Ada persoalan di kelas menengah kita, jadi ada penurunan kalau nggak salah 8 juta ya, 8 juta populasi kita itu yang turun kelas," kata Hokky kepada wartawan di Kantor Kominfo, pada Jumat, 9 Agustus 2024.
Ia mempertanyakan mengapa seiring dengan meningkatnya transformasi digital, perekonomian masyarakat justru makin menurun yang seharusnya naik seiring pertumbuhan transformasi digital.
Penting, Ini Aturan Isolasi untuk Pasien Cacar Monyet2025-06-01 05:04
Emiten Sinarmas Group LPPI Terbitkan Obligasi Berkelanjutan Rp1,38 Triliun, Dananya untuk Ini2025-06-01 04:34
Divonis 5 Tahun Bui, Hasnaeni 'Wanita Emas' Menangis2025-06-01 04:32
ASN DKI WFH 50 Persen, Kemacetan di Jakarta Turun 4 Persen2025-06-01 04:15
Pakai Kupu2025-06-01 04:09
Kehidupan di Tahun Ular Kayu 2025, Momen Penuh Transformasi2025-06-01 04:07
Dongkrak Perekonomian, BI Diprediksi Akan Pangkas BI Rate 25 Poin Bulan Ini2025-06-01 04:03
BBM Naik, Begini Caranya Biar Dapat BLT2025-06-01 03:52
Maju Pilgub Jakarta, Pramono Anung Ajukan Surat Keterangan Tidak Pernah Dipidana2025-06-01 03:51
Serahkan Fisik Emas Pospay Gold, Pos Indonesia Dukung Pengembangan UMKM Ponpes Buntet2025-06-01 03:13
INFOGRAFIS: Kencur, Rempah yang Aromanya Bukan Main2025-06-01 05:23
Jadi Tersangka, Pria Pembunuh Pacar yang Sedang Hamil di Cengkareng Terancam 15 Tahun Penjara2025-06-01 05:13
Rencana Sidang Kabinet Perdana di IKN, Jokowi Tunggu Menteri Pulang dari Paris2025-06-01 04:44
Ancaman Hukuman Suami KDRT Istri Hamil Diperberat, Polres Tangsel: Petunjuk Jaksa2025-06-01 04:41
Sinyal PDIP Koalisi dengan PKB Usung Anies di Pilkada Jakarta, Hasto Bilang Begini2025-06-01 04:33
FOTO: Icehotel Buka Kembali di Swedia, Menginap di Suhu2025-06-01 04:11
Jadi Tersangka Kejahatan Lingkungan, Bos Pabrik Sawit Terancam 10 Tahun Penjara2025-06-01 04:05
Serahkan Fisik Emas Pospay Gold, Pos Indonesia Dukung Pengembangan UMKM Ponpes Buntet2025-06-01 03:46
5 Buah yang Tidak Boleh Dimakan Penderita Batu Ginjal2025-06-01 03:42
Mengintip Arti Nama Anak Kedua Nikita Willy2025-06-01 03:14