您的当前位置:首页 > 探索 > Eggy Sudjana Dengar People Power dari Amien Rais 正文
时间:2025-05-24 00:21:01 来源:网络整理 编辑:探索
Warta Ekonomi, Jakarta - Ahmad Yani, kuasa hukum Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) quickq加速器购买
Ahmad Yani, kuasa hukum Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais, diperiksa terkait kasus dugaan makar Eggi Sudjana. Eggi menyebut nama kliennya itu dalam pidato terbukanya di Jalan Kartanegara tanggal 17 April 2019.
"Relasinya karena pak Eggi itu saat pidato di Kertanegara, menyebut bahwa dia mendengar soal people power itu dari pak Amien Rais yang disebutnya sebagai guru besarnya," kata Ahmad Yani di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat.
Baca Juga: Amien Rais bilang People Power itu Enteng-entengan
Padahal, kata Ahmad Yani, maksud people power dari kliennya tersebut adalah people power enteng-entengan yang bukan mau menjatuhkan pemerintahan.
"Seperti yang dibilang pak Amien tadi, bahwa people power yang dia maksud adalah yang tidak berniat menjatuhkan pemerintahan, tujuannya bukan pemerintah, jelas tujuannya adalah KPU jika terjadi kecurangan. Jadi tidak ada hubungannya antara pak Amien dan Eggi," kata Ahmad Yani.
Ahmad Yani juga mengatakan bahwa kliennya itu ditanya sebanyak 37 pertanyaan selama lebih dari 10 jam pemeriksaan dan menjelaskan soal istilah people power.
Di dalam pak Amien menjelaskan bahwa istilah people power sudah ada sejak lama dan bahkan digunakan Jokowi ketika 2014.
"Ada bukunya juga. Lalu dijelaskan soal people powerdi Indonesia mulai dari pergantian Orde Lama ke Orde Baru hingga ke Reformasi, ini banyak sekali literaturnya," ucap Ahmad Yani.
Amien Rais diketahui pernah menyerukan "people power" saat terjadi aksi di depan Komisi Pemilihan Umum (KPU) 1 Maret 2019.
VIDEO: Meriah Parade Tahun Baru 2024 di London2025-05-24 00:12
Indonesia Kecolongan! Defisit Talenta Digital Diambil Alih AI Kuasai Sektor Strategis2025-05-24 00:08
Komdigi Luncurkan Regulasi Layanan Pos Komersial, Kadin Berikan Respon Positif2025-05-23 23:53
Pemerintah Buka Opsi WFA untuk ASN, Pakar Kebijakan Publik: Tidak Boleh Gegabah2025-05-23 23:45
Tingkatkan Kualitas SDM Industri, Kemenperin Pacu Pemberian Fasilitas Pendidikan yang Layak2025-05-23 23:42
Komdigi Luncurkan Regulasi Layanan Pos Komersial, Kadin Berikan Respon Positif2025-05-23 23:26
2 Orang Tewas dan 6 Hilang Terseret Banjir Bandang di Kabupaten Bima2025-05-23 23:04
Syarat Dapat Saldo Dana Bansos KJP Plus 2025, Rata2025-05-23 23:03
Daftar Paspor Terkuat Dunia 2024, Indonesia Kalah Jauh dari Malaysia2025-05-23 22:45
10 Barang Tak Lolos Mesin X2025-05-23 21:45
Mundur dari Ketum Golkar, Dave Laksono: Posisi Pak Airlangga Sampai Munas Masih Amat Penting!2025-05-24 00:07
Mbak Ita dan Suaminya Tak Kunjung Penuhi Panggilan KPK, Akan Dijemput Paksa?2025-05-23 23:51
Yayasan Sudamala Bumi Insani Menginspirasi di Sumba Lewat Program EGK2025-05-23 23:30
Perpres Resmi Diteken, Pelantikan Kepala Daerah Serentak Dilaksanakan Pada 20 Februari2025-05-23 23:03
Waduh, Dana Bantuan Provinsi DKI Jakarta untuk Banjir Salah Sasaran!2025-05-23 22:51
Benarkah Puasa Bisa Membakar Kalori? Ini Penjelasannya2025-05-23 22:32
Usai Lantik Kepala Daerah, Prabowo: Kita akan Jumpa di Retreat, Mudah2025-05-23 22:19
Awal Ramadan Berpotensi Berbeda, Menag Beri Tenggapan2025-05-23 21:58
2025全球最好的服装设计学院排名2025-05-23 21:52
Pemerintah Cari Cara Agar Para Preman Tak Meresahkan, Istana: Mereka Juga Anak2025-05-23 21:47