Pemerintah Lelang 3 Blok Migas, Potensi Setara 2,2 Miliar BOE
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi membuka lelang tiga wilayah kerja (WK) minyak dan gas bumi (migas) dalam Penawaran Langsung Tahap 12025. Ketiga wilayah kerja tersebut adalah WK Gagah, WK Perkasa, dan WK Lavender, yang memiliki total potensi sumber daya setara 2,2 miliar barel oil equivalent (boe).
Plt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, Tri Winarno menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan skema kontrak dan insentif yang lebih kompetitif untuk menarik investasi baru di sektor hulu migas.
“Beberapa poin penting dari penawaran ini antara lain: bagi hasil untuk kontraktor dapat mencapai hingga 45% hingga 50%, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan sebelumnya yang berkisar antara 15% hingga 30%. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong investasi, terutama dalam eksplorasi yang lebih agresif," ucapnya dalamm gelaran The 49 th IPA Convention & Exhibition di Ice BSD, Tangerang, Selasa (20/05/2025).
Baca Juga: Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
Tak hanya itu, Pemerintah juga menetapkan besaran bonus tanda tangan (signature bonus) menjadi sekitar 200.000 hingga 300.000 USD. Angka ini lebih rendah dibandingkan nilai minimum sebelumnya yang berkisar antara 1 juta hingga 2 juta USD.
Jadwal dan mekanisme tata cara Lelang kata Tri telah dipublikasikan di Website resmi Kementerian ESDM. Dimana untuk lelang penawaran langsung tahap I tahun 2025 ini dibuka sejak 20 Mei 2025 hingga batas waktu submission dokumen sampai dengan 4 Juli 2025.
Potensi 3 WK
1. WK Gagah
Terletak di Provinsi Sumatera Selatan, WK ini memiliki potensi sumber daya sekitar 173 juta barel minyak (MMBO) atau 1,1 triliun kaki kubik gas.
2. WK Perkasa
Berada di daratan dan lepas pantai Provinsi Jawa Timur, WK ini memiliki potensi mencapai 228 juta barel minyak (MMBO) atau 1,3 triliun kaki kubik gas.
3. WK Lavender
Wilayah ini terletak di daratan dan lepas pantai Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara, dengan potensi gas mencapai 10 triliun kaki kubik. Menariknya, WK Lavender ditawarkan secara khusus kepada PT Pertamina (Persero), sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri ESDM Nomor 35 Tahun 2021 Pasal 39.
下一篇:Tips Pramugari Dapat Tiket Pesawat Paling Murah: Beli di Bulan Januari
相关文章:
- 9 Cara Agar Kucing Tak Lagi Pipis Sembarangan
- Petisi Bersama Pelaku Usaha Industri Tekstil Menolak BMAD Benang POY dan DTY
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kena Sanksi Peringatan Keras
- Sah! MK Tolak Gugatan Usia Capres Maksimal 70 Tahun
- Anies Janji Manfaatkan 95% Lahan Reklamasi untuk Publik
- 'No Sugar Diet', Benarkah Tak Boleh Ada Gula Sama Sekali?
- WNA Rusia Ditemukan Tewas di Museum Pendet Ubud, Begini Kronologinya
- Peran Azis Syamsudin Dalam Kasus Suap Mantan Bupati Kutai Dibeberkan JPU
- FOTO: Janji Suci di Gereja Unifikasi Korea
- Hormati Demo Ojol, Istana Sebut Akan Dengar Aspirasi
相关推荐:
- Airlangga–Sri Mulyani Kompak Desak Bimo Benahi Coretax dan Naikkan Rasio Pajak
- KPK Bantah Adu Cepat dengan Polda Metro Jaya Usut Kasus Syahrul Yasin Limpo
- Viral Putih Telur Berwarna Merah Muda, Jangan Dimakan
- IHSG Ambruk 0,65% ke 7.094 pada Penutupan Perdagangan Hari Ini, Saham KOPI Paling Melorot
- Saran Eks Bos Maskapai: Jangan Taruh Barang di Bagasi Pesawat
- FOTO: Menyembuhkan Penyakit Lewat Terapi Sengat Lebah di Irak
- 3 Pasangan Bakal Capres
- FOTO: 'Menyulap' Sampah Jadi Kacamata Trendi
- Saran Eks Bos Maskapai: Jangan Taruh Barang di Bagasi Pesawat
- SKK Migas: 25 Perusahaan Asing Taksir Wilayah Migas RI
- FOTO: Melancong ke Masa Depan Lewat Pameran World Expo 2025 Osaka
- Turis Ini Diselamatkan 2 Kali di Gunung Fuji Gegara Ponsel Ketinggalan
- Jadwal Sidang Praperadilan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej
- Sering Menguap Ternyata Jadi Tanda Bahaya
- Bolehkah Minum Air Rebusan Kunyit Setiap Hari? Ini Faktanya
- Merdeka Sejak 1978, Tuvalu Kini Akhirnya Punya ATM Pertama
- Anies Mau Wajibkan PNS DKI Pakai Baju Persija, Tanggapan Nasdem Mantap
- Jangan Anggap Sepele, Aktivitas Harian Ini Ampuh Bakar Kalori
- Ternyata Ketua KPK Tahu Anak Buahnya Bertemu TGB, Ini Penjelasannya
- MRT Akan Tetap Berlakukan Tarif Rp1.000 Per KM